Sebuah patung dewa bumi yang dipersembahkan di Bu Tian Gon, Desa Xin Gang, Kabupaten Jiayi, Taiwan, di luar dugaan janggutnya bertambah panjang lebih dari 20 cm. Kejadian ini tentu saja membuat umat Buddha berdecak kagum, dan pihak kuil mengatakan bahwa patung dari kayu ini sudah lebih dari 20 tahun sejarahnya. Janggut hitam yang semula hanya 10 cm lebih ini, mengapa bisa menjadi 1chi lebih (1 chi = 1/3 meter), peristiwa tersebut benar-benar sangat membingungkan orang.
Patung dewa bumi yang duduk di atas meja dewata ini, dewa bumi duduk dengan ekspresi ceria, penuh senyuman ramah dan lembut di wajahnya, serta tangannya memegang sebuah pusaka. Yang mempersembahkan patung dewa di Bu Tian Gong ini adalah dewi Nuwa, ada pun patung dewa bumi ini, dipersembahkan di balairung kuil sebelah kiri. Ketua Dewan Bu Tian Gong yaitu Ruan Yong Cheng mengatakan, patung dewa bumi, diukir dan dipersembahkan pada 20 tahun silam setelah Bu Tian Gong direnovasi.
Awalnya orang-orang yang biasa setiap hari ke kuil tidak mengetahui kejadian bertambahnya janggut patung dewa bumi. Dilihat secara seksama, patung dewa bumi ini, seluruh janggutnya memang memanjang, dari yang semula 10 cm lebih tumbuh menjadi 20 cm lebih. Bagian yang tumbuh, juga berwarna hitam, mengapa bisa begitu? Semua orang tidak habis mengerti. Pengikut Buddha hanya mengatakan, bahwa dewa bumi yang juga disebut Fu De Zheng Shen ini, kebetulan Bu Tian Gong juga persis berada di jalan Fu De, karena itu orang-orang berpendapat bahwa tanda gaib seperti ini, semestinya merupakan tanda berkah.