Suatu hari, saya datang ke sebuah klinik dimana sangat banyak sekali pasien yang sedang antri. Salah satu dari pasien tersebut terlihat sangat cemas, menekan jari kirinya dengan tangan kanannya. Saya mendekatinya dan bertanya kepadanya apa yang telah terjadi. Dia berkata bahwa dia adalah juru masak dan tidak sengaja memotong tangannya ketika sedang memotong daging.
Sayatan tersebut sangat dalam dan pendarahan sangat hebat. Dokter tidak mempunyai waktu untuk segera menolongnya, karena sedang menolong pasien lain yang tersiram air mendidih. Resepnya sebenarnya sangat sederhana. Saya memberitahukan kepada juru masak tersebut,” pergi ke kamar mandi dan taruh air seni di luka sayatan tersebut. Ini akan menghentikan pendarahan.” Dua hari kemudian, saya bertemu dengan juru masak tersebut. Dia memberitahukan kepada saya bahwa cara tersebut berhasil menghentikan pendarahan. Saya memeriksa jari tangannya, dan melihat bahwa jari tangannya sembuh total tanpa bekas!
Bagaimana air seni dapat menghentikan pendarahan?
Menurut ilmu pengobatan barat modern, komponen utama dari air seni adalah air. Dan tambahannya, adalah urea, asam uric, creatine, creatinine, asam amino, amine, asam hippuric, asam glucuronic, asam laktat dan juga asam hydroxybutyric. Menurut apa yang diketahui oleh dunia pengobatan barat, sangat sulit menerima bahwa komposisi dari hal tersebut diatas dapat menghentikan pendarahan.
Pengobatan tradisional China, menggunakan teori yin dan yang dan lima elemen logam, kayu, air, api dan tanah. Setiap organ merupakan yin atau yang dan berkaitan dengan salah satu dari elemen tersebut. Air seni melewati beberapa organ dalam sehingga juga mengandung karakteristik tersebut. Mekanisme berfungsi secara otomatis dan memiliki hubungan penyeimbang. Untuk seseorang yang mengerti akan teori pengobatan tradisional China, sangat mudah dimengerti mengapa karakter yang terkandung dalam air seni dapat digunakan untuk menghentikan pendarahan. (Erabaru/jo)